6. Cermati Kalimat-kalimat Acak Berikut! Tidak Sesuai Kenyataan1) “Tenang Bagaimana?” 2) “Berita Tentang Saya Yang Kalian Tulis Semuanya Tidak Sesuai Dengan Kenyataan!” Katanya Setengah Berteriak. 3) “Kalau Kami Menulis Tentang Bapak Sesuai Dengan Kenyataan Yang Ada, Pasti Bapak Tidak Akan Terpilih Sebagai Kepala Daerah, Tetapi Malah Dipanggil KPK,” Kata Pimpinan Redaksi Dengan Kalem. 4) Seorang Pejabat Daerah Yang Mencalonkan Diri Untuk Ikut Pilkada Memasuki Kantor Sebuah Surat Kabar Dan Langsu

Jika kamu sedang mencari jawaban atas pertanya 6. Cermati kalimat-kalimat acak berikut! Tidak Sesuai Kenyataan1) "Tenang bagaimana?" 2) "Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!" katanya setengah berteriak. 3) "Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, tetapi malah dipanggil KPK," kata pimpinan redaksi dengan kalem. 4) Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsu, kamu berada di halaman yang tepat. Kami punya sekitar 10 tanya jawab mengenai 6. Cermati kalimat-kalimat acak berikut! Tidak Sesuai Kenyataan1) "Tenang bagaimana?" 2) "Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!" katanya setengah berteriak. 3) "Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, tetapi malah dipanggil KPK," kata pimpinan redaksi dengan kalem. 4) Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsu. Silakan baca lebih lanjut di bawah.

onkan dirisurat kabaris semuanyaya setengahTeks anekdot berikut untuk suurSeorang pejabat

Pertanyaan: onkan diri
surat kabar
is semuanya
ya setengah
Teks anekdot berikut untuk suur
Seorang pejabat daerah yang mencalonkan
untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat
dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang ka
ang kalian tulis sem
tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya seter
berteriak.
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi si
kabar tersebut.
“Tenang bagaimana?”
”Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai deng
kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpi
sebagai kepala daerah, melainkan malah dipang
KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.
Dikutip dari: Eko Sugiarto, “Seandainya Bapak Tahu” dalam
Malang, Apel Washington, & Semangka Rujak Humo
Koruptor, Yogyakarta, Andi, 2012
12. Watak tokoh pejabat dalam teks anekdot tersebut
adalah ….
a. licik
d. sombong
b. egoistis
e. keras kepala
c. pemarah
3. Mengapa redaksi surat kabar tersebut menulis
berita yang tidak sesuai dengan kenyataan?
a. Surat kabar tersebut telah dibayar untuk
memopulerkan si pejabat,
b. Surat kabar tersebut ingin melindungi si
pejabat dari lawan politiknya.​
c. surat kabar tersebut ingin menutupi korupsi yang dilakukan sipejabat.
d. surat kabar tersebut ingin memperkenalkan dipejabat pada khalayak.
e. surat kabar tersebut ingin mencari berita sensional mengenai si pejabat

Teks anekdot adalah teks rekaan berdasarkan peristiwa nyata yang dikemas menarik, konyol dan menjengkelkan namun isinya adalah sindiran/kritikan.

12. Watak tokoh pejabat dalam teks anekdot tersebut  adalah c. pemarah

13. Mengapa redaksi surat kabar tersebut menulis  berita yang tidak sesuai dengan kenyataan?  c. surat kabar tersebut ingin menutupi korupsi yang dilakukan si pejabat.

Pembahasan

12. Watak tokoh pejabat dalam teks anekdot tersebut  adalah c. pemarah

Hal tersebut dibuktikan dengan kalimat Seorang pejabat daerah yang mencalonkan  untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat  dan langsung marah-marah.

13. Mengapa redaksi surat kabar tersebut menulis  berita yang tidak sesuai dengan kenyataan?  c. surat kabar tersebut ingin menutupi korupsi yang dilakukan si pejabat.

Hal tersebut dibuktikan dengan pernyataan ”Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai deng an kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpi lih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipang gil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.

Unsur-unsur teks anekdot:

  1. Menggunakan cerita yang lucu
  2. Mengandung kebenaran yang bisa dijadikan pesan dari cerita tersebut
  3. Isi cerita memiliki tujuan menyindir/mengkritik

Struktur teks anekdot:

  • Abstraksi: memberikan gambaran umum mengenai teks
  • Orientasi: menjelaskan awal kejadian
  • Krisis: menceritakan masalah utama
  • Reaksi: menjelaskan cara penyelesaiannya
  • Koda: penutup cerita

Pelajari lebih lanjut

  1. Contoh teks anekdot https://brainly.co.id/tugas/1977920
  2. Pengertian teks anekdot https://brainly.co.id/tugas/1842245

———————————————————-

Detil jawaban

Kelas: 10

Mapel: Bahasa Indonesia

Bab: Teks anekdot

Kode:

Kata Kunci: Teks anekdot, Pengertian teks anekdot, Struktur teks anekdot

seorang pejabat daerah mencalonkan diri untuk ikut pilkada masih di

Pertanyaan: seorang pejabat daerah mencalonkan diri untuk ikut pilkada masih di kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai kenyataan katanya sudah berteriak tenang dulu pak jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut tentang bagaimana kalau kami memberikan tanggapan sesuai kenyataan yang ada pasti bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah melainkan dipanggil kpk kata pimpinan redaksi dengan kalem
apakah makna dan tujuan yang tersirat dari contoh anekdot tersebut?
tolong bentar lagi dikumpulkan​

Jawaban:

Maknanya adalah ada yang tidak setuju kalau seorang pejabat daerah mencalonkan diri untuk ikut pilkasa

Perhatikan teks anekdot berikut. Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri

Pertanyaan: Perhatikan teks anekdot berikut.
Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah berteriak.
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut.
“Tenang bagaimana?”
“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.
Mengapa redaksi surat kabar tersebut menulis berita yang tidak sesuai dengan kenyataan?
a. Surat kabar tersebut telah dibayar untuk memopulerkan si pejabat.
b. Surat kabar tersebut ingin melindungi si pejabat dari lawan politiknya.
c. Surat kabar tersebut ingin menutupi korupsi yang dilakukan si pejabat.
d. Surat kabar tersebut ingin memperkenalkan si pejabat kepada khalayak.
e. Surat kabar tersebut ingin mencari berita sensasional mengenai si pejabat.

Jawaban:

b. Surat kabar tersebut ingin melindungi si pejabat dari lawan politiknya

Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diriuntuk ikut pilkada memasuki kantor

Pertanyaan: Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri
untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar
dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya
tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah
berteriak
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat
kabar tersebut
“Tenang bagaimana?”
“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan
kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih
sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil
KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.
Dikutip dari: Eko Sugiarto, “Seandainya Bapak Tahu” dalam Apel
Malang. Apel Washington & Semangka Rujak Humor alu
Koruptor: Yogyakarta, Andi. 2012
2. Watak tokoh pejabat dalam teks anekdot tersebut
adalah .
a. licik
d. sombong
b. egoistis
e. keras kepala
c. pemarah​

Jawaban:

e. Pemarah

Penjelasan:

ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar

dan langsung marah-marah. Itu jawabannya terimakasih. Maaf kalau salah 🙂

Bacalah teks anekdot dibawah ini berjudul "seandainya bapak tahu".Apa pesan

Pertanyaan: Bacalah teks anekdot dibawah ini berjudul “seandainya bapak tahu”.Apa pesan yang terkandung dalam teks tersebut!

Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri

untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar

dan langsung marah-marah.

“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya

tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah

berteriak

“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat

kabar tersebut

“Tenang bagaimana?”

“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan

kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih

sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil

KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.

Dikutip dari: Eko Sugiarto, “Seandainya Bapak Tahu” dalam Apel

Malang. Apel Washington & Semangka Rujak Humor alu

Koruptor: Yogyakarta, Andi. 2012

Jawaban:

jadii,pesan yang terkandung dalam teks tersebut adalah… kita tidak boleh bertindak seenaknya melainkan kita harus menyelesaikannya dengan cara baik-baik. Jika kita bertindak seperti itu akan ada kesalah pahaman diantaranya..

smga mmbntu.

Perhatikan teks anekdot berikut. Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri

Pertanyaan: Perhatikan teks anekdot berikut.
Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah berteriak.
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut.
“Tenang bagaimana?”
“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.
Simpulan isi anekdot tersebut adalah . . .
a. Pihak surat kabar menuliskan kabar palsu untuk melindungi nama baik si pejabat.
b. Pihak surat kabar tidak menuliskan isi berita sesuai dengan permintaan si pejabat.
c. Pihak surat kabar tidak bertanggung jawab dengan isi berita mengenai si pejabat.
d. Pihak surat kabar meminta maaf telah menuliskan berita bohong tentang si pejabat.
e. Pihak surat kabar menuliskan berita bohong untuk menjatuhkan nama baik si pejabat.

Jawaban:

b. Pihak surat kabar tidak menuliskan isi berita sesuai dengan permintaan si pejabat

Perhatikan teks anekdot berikut. Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri

Pertanyaan: Perhatikan teks anekdot berikut.
Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah berteriak.
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut.
“Tenang bagaimana?”
“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem.
Watak tokoh pejabat dalam teks anekdot tersebut adalah….
a. licik d. sombong
b. egoistis e. keras kepala
c. pemarah

Jawaban:

c. pemarah

Penjelasan:

karena disitu sudah jelas bahwa ia sedang marah2

seorang pejabat daerah mencalonkan diri untuk ikut pilkada masih di

Pertanyaan: seorang pejabat daerah mencalonkan diri untuk ikut pilkada masih di kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai kenyataan katanya sudah berteriak tenang dulu pak jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut tentang bagaimana kalau kami memberikan tanggapan sesuai kenyataan yang ada pasti bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah melainkan dipanggil kpk kata pimpinan redaksi dengan kalem
apakah makna dan tujuan yang tersirat dari contoh anekdot tersebut?
Darurat bentar lagi dikumpulkan​

Jawaban:

Pimpinan redaksi surat kabar tidak mempublikasikan berita yang sebenernya bahwa pejabat daerah tersebut adalah seorang koruptor

Carilah 10 kata panggilan sesuai daerah masing-masing dan buatlah kalimatnya!

Pertanyaan: Carilah 10 kata panggilan sesuai daerah masing-masing dan buatlah kalimatnya!

1.BONE,BUGIS:AJA LALO TALUPAI BAHASA UGI EH ( BUGIS )
2.MAKASSAR:JANGAN MALU-MALU BELI DI MAKASSAR KODONG
3.JAWA:OJOLALI ORA IKI TO MAS MAS
4.JAKARTA: HATI-HATI BANYAK BEGAL DI JAKARTA

CUMA INI YANG AKU TAHU AKU SALAH MAAF YAH

Apa judul yang tepat untuk teks dibawah ini? Seorang pejabat

Pertanyaan: Apa judul yang tepat untuk teks dibawah ini?
Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsung marah-marah.
“Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!” katanya setengah berteriak.
“Tenang dulu, Pak!” jawab pimpinan redaksi surat kabar tersebut.
“Tenang bagaimana?”
“Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, melainkan malah dipanggil KPK,” kata pimpinan redaksi dengan kalem. Sang pejabat diam tak berkutik mendengar jawaban tersebut.​

Jawaban:adalah=seorang penjabat daerah itu judul nya

Penjelasan: maaf kalo salah ya ❤️❤️

Jangan lupa untuk mengundang aku untuk berteman ya ❤️❤️ thanks you

Jawaban: kebenaran sang pejabat daerah

Penjelasan: maaf kalau salah

Tidak cuma jawaban dari soal mengenai 6. Cermati kalimat-kalimat acak berikut! Tidak Sesuai Kenyataan1) "Tenang bagaimana?" 2) "Berita tentang saya yang kalian tulis semuanya tidak sesuai dengan kenyataan!" katanya setengah berteriak. 3) "Kalau kami menulis tentang Bapak sesuai dengan kenyataan yang ada, pasti Bapak tidak akan terpilih sebagai kepala daerah, tetapi malah dipanggil KPK," kata pimpinan redaksi dengan kalem. 4) Seorang pejabat daerah yang mencalonkan diri untuk ikut pilkada memasuki kantor sebuah surat kabar dan langsu, kamu juga bisa mendapatkan kunci jawaban atas pertanyaan seperti Seorang pejabat daerah, onkan dirisurat kabaris, Carilah 10 kata, seorang pejabat daerah, and seorang pejabat daerah.

Surprise